Akal dan Tuhan: Sejauh Mana Sains Dapat Menunjukkan Jalan kepada Tuhan?

Authors

  • Feliks Erasmus Arga STF Driyarkara

DOI:

https://doi.org/10.54154/dekonstruksi.v11i01.295

Keywords:

sains, evolusi, filsafat ketuhanan, teisme, ateisme

Abstract

Dalam sejarah umat manusia, entitas Tuhan selalu diandaikan ada dengan berbagai istilah dan pengertian. Ritual penyembahan kepada Entitas Tertinggi ini ditemukan di seluruh kebudayaan manusia. Ketika peradaban manusia mulai dimasuki sains dan ilmu-ilmu pasti lainnya, keberadaan Entitas Tertinggi ini mulai dipertanyakan. Hal ini terjadi karena Tuhan tidak bisa dibuktikan oleh metode saintifik. Akan tetapi melalui pendekatan abduksi, sains dapat menjawab kemungkinan keberadaan Tuhan. Tulisan ini hendak memperlihatkan bahwa Sains—dengan keterbatasan metode yang dimilikinya—dapat menunjukkan jalan menuju Tuhan.

Author Biography

Feliks Erasmus Arga, STF Driyarkara

Feliks Erasmus Arga adalah mahasiswa S1 Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara.

Downloads

Published

2024-12-29

How to Cite

Arga, F. E. (2024). Akal dan Tuhan: Sejauh Mana Sains Dapat Menunjukkan Jalan kepada Tuhan?. Dekonstruksi, 11(01), 58–63. https://doi.org/10.54154/dekonstruksi.v11i01.295